- Memahami sifat kovalensi atom karbon.
- Mampu mengemas bangun geometri bola-C60,
- Mengidentifikasi posisi ikatan rangkap-dua
- Menghitung jumlah atom karbon
dalam bangun C60
- Menghitung jumlah total ikatan atom karbon
- Menghitung jumlah masing-masing ikatan tunggal maupun ikatan rangkap
dua
- Mengemas bangun geometri C70 dan C80
Jenis Alotrop Karbon
Dua bentuk alotrop karbon yang telah
lama dikenal yaitu intan dan grafit . Dalam intan tiap atom karbon membentuk
bangun struktur tetrahedral dengan 4 atom karbon yang lain dengan panjang
ikatan C-C 1,54Ao . Jadi tiap
atom karbon dalam intan membentuk orbital hibrida sp3 . Unit
tetrahedral ini tersebar secara berkelanjutan membentuk suatu jaringan yang
sangat kuat , dimana tiap atom karbon tidak dapat bergerak secara bebas . Berbeda
dari intan , grafit disusun oleh lapisan-lapisan atom karbon yang membentuk
lingkar 6 datar (heksagon) dan tiap-tiap tom karbon membentuk struktur trigonal
datar dengan 3 atom karbon yang lain . Panjang ikatan C-C dalam tiap lapisan
yaitu 1,42 Ao ( mirip dengan panjang
ikatan C-C dalam benzene , 1,40Ao) , sedangkan jarak antar lapaisan
yaitu 3,35 Ao . Dengan demikian tiap atom
karbon dalam grafit membentuk orbital hibrida sp2 untuk menghasilkan
3 ikatan kovalen tunggal tersebut sedankan orbital p yang lain membentuk ikatan
yang terlokalisasi dan electron inilah yang dianggap bertanggung jawab
pada sifat konduktivitas listrik grafit .
Alotrop karbon ketiga yang belum
terlalu lama dipelajari secara ekstensif yaitu keluarga fulerena. Fulerena
merupakan struktur jaringan atom karbon yang membentuk bangun bola, kebundaran
bola yag dibangun bergantung jumlah anggotanya, yang paling umum yaitu C60 (bukminsterfulerena)
, C70,dan C80
- W.E Addison (1964) meramalkan adanya alotrop karbon selain intan dan grafit
- David Jones (1966) mengusulkan adanya “hollow graphitic spheroids” (suatu bangun grafit berlubang atau kubah grafit)
- Donald Huffman dan Wolfgang Kratchmer (1982/1988) memanaskan batangan grafit pada tekanan renadh menghasilkan jelaga C60 dan C70.
- Harold Kroto-Richard Smalley dkk (1985) membakar permukaan grafit dengan laser bertenaga tinggi dan menghasilkan C60 mengusulkan dengan bangun “bola”
q Rumus Umum : C20+2h ( h = jumlah
bidang heksagon); jumlah atom C genap.
q Struktur : bulatan (speris)
tersusun oleh bidang pentagon (lingkar-5 anggota) dan heksagon (lingkar-6
anggota)
q Sifat umum : padatan hitam, larut
dalam pelarut organik (toluena,benzena)
q warna beraneka ragam : C60 purple, C70 merah
anggur, dan C80 hijau-kuning
q Non-konduktor listrik
Ø bermanfaat dalam pengiriman
obat-obatan
Ø Pembentukan laser-laser baru
Ø Penyediaan kawat tipis adan komponen-komponen dalam nanoteknologi
Ø Mempengaruhi proses pengolahan batu bara, pembuatan anoda
karbon,industri aluminium, minyak pelumas,kabon aktif, katalis dam serat
karbon.
Gambar :
(c)
Keterangan :
(a)
. Grafit
(b)
Intan
(c)
C60
KARAKTERISTIK
|
INTAN
|
GRAFIT
|
C60
|
|||
Warna
|
Jernih
|
Hitam
|
Hitam
|
|||
Dalam pelarut organik
|
Tak larut
|
Tak larut
|
Larut (dalam benzena,toluena) berwarna
purple
|
|||
Densitas g/
|
3,52
|
2,2
|
1,5
|
|||
Titik leleh
|
>3550
|
3652-3697
|
Menyublim
|
|||
Struktur
|
Jaringan tetrahedron
C-C ~1,54 Å
|
Lapisan heksagon, jarak antar lapis 3,35
Å
C-C ~1,42 Å
|
Bola: 12 pentagon dan 20 heksagon,
C= C ~1,39 Å dan
C-C ~1,43 Å
|
|||
Hibridisasi atom C
|
||||||
Sifat Konduktor
|
Konduktor Panas
|
Konduktor listrik
|
Non-konduktor
|
|||
Alat dan bahan :
- Bola
- Karpet
- Lem kambing
- Kertas manila,kertas karton
- Gunting dan pisau
Prosedur Pembuatan
a.
Menggambar sketsa heksagon pada
kertas. Kemudian disusun sesuai struktur yang telah ditentukan untuk C60
seperti pada gambar dibawah ini :
C70 seperti
dibawah ini ;
C80 seperti
dibawah ini ;
b.
Menempelkan kertas yang telah
dibentuk pada karpet yang telah disediakan menggunakan lem kambing
c.
Setelah ditempel rapi , karpet yang
telah ditempel kertas tersebut digunting dan dilipat sesuai petunjuk arah yang telah dibuat.
d.
Kemudian bagan / sketsa karpet
yang telah digunting, dibentuk (Karet Bola diletakkan di bagian tengah karpet)
seperti bentuk bola dan dilengketkan dengan bantuan lem kambing
e.
Setelah dibentuk dengan rapi,
karet bola tersebut dipompa dengan alat pemompa.
f.
. Setelah dipompa sesuai ukuran
kertas. Maka hasil akhirnya seperti gambar dibawah:
g.
Dengan cara yang sama bntuklah
C70 dan C80 sesuai pola yang ada .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar